Senin, 20 Juli 2009

cara menghemat baterai laptop

kali ini saya akan memberikan info atau artikel yang sangat bermanfaat untk anda semua para pengunjung blog ini....... saya berfikir knp ya laptop yang pernah saya perbaiki kebanyakan kerusakan nya terjadi pada bateri laptop yang sangat lemah.... dan kemudian saya menemukan solusi nya untuk mengatasi kerusakan atau masalah baterai laptop, yaitu sebagi berikut :
1. Gunakan Best Performance daripada Best Appearence, mana yang lebih penting penampilan atau performa, anda dapat menemukan setting ini dengan cara klik kanan my komputer, pilih propertise,akan muncul jendela sistem propertise, kemudian klik tab advanced pada pilihan performance klik setting tandai bagian adjust for best performanced, ini akan meningkatkan kinerja komputer karena membebaskan sedikit daya dari sistem, perubahan ini tidak akan berpengaruh banyak dari sistem komputer hanya tampilannya yang akan berubah menjadi sedikit agak tidak cantik

2. Merawat Batrai, menggunakan batrai dengan tidak bijaksana akan membuat batrai tersebut akan cepat rusak, artinya kerja anda nantinya akan terganggu, hal ini terjadi jika kita mencas laptop pada tegangan listrik yang tidak stabil, gunakanlah adaptor pada saat mencasnya, atau menggunakan laptop tanpa batrai
3. Pilihlah Aplikasi yang layak dijalankan dalam perjalanan, coba cek pada sistem kompputer kita terkadang banyak program yang berjalan secara otomatis, dan menggunakan daya komputer tidak sesuai dengan kebutuhan, coba cari program tersebut dan ofkan saja dulu,misalnya kalo tidak sedang terhubung ke internet sebaiknya software firewall dan antivirus di non aktifkan saja dulu, karena akan memakan resource yang mengakibatkan laptop bekerja menghabiskan batrai,pilihlah dengan bijak aplikasi mana yang akan dijalankan, jangan membuk winamp atau pemutar musik yang sejenisnya, karena akan membuat batrai anda sesegera mungkin dayanya habis

1 komentar:

  1. Saya rasa ada beberapa hal yang kurang tepat pada artikel ini, yaitu pada point ke dua tentang perawatan batrai.Di situ di jelaskan kalau men charge laptop pada teganganlistrik yang tidak stabil, di situ tidak di jelaskan listrik tidak stabil berada pada minimum voltage berapa. Pada kenyataanya voltage listrik rumahan pada malam hari itu sekitar 160-180 volt.Sedangkan adaptor pada laptop itu bisa bekerja pada voltage antara 100-240 volt, dengan kata lain adaptor laptop di desain bekerja dengan input yg di hasilkan mesin diesel yaitu 110v dan juga dari listrik pada umumnya/PLN dengan voltage 220v.

    Di point ke dua juga di tulis menggunakan laptop tanpa batrai, mungkin maksudnya melepas batrai saat pemakaian laptop dalam jangka waktu lama.
    Hal itu juga boleh-boleh saja, asalkan kita tetap memakai UPS untuk antisipasi terjadinya mati listrik secara tiba-tiba.Apabila kita memakai laptop menggunakan daya dari adaptor saja tanpa memakai batrai bagaimana bila tiba-tiba terjadi pemadaman arus listrik tanpa kita ketahui sebelumnya, sedangkan hasil kerja kita belum sempat kita simpan??
    Saya rasa gunakan batrai laptop dengan sewajarnya saja, karena pabrikan sendiri sudah memperhitungkan sedemikian rupa untuk memudahkan kita dalam pengoperasiannya, kenyataanya batrai laptop kebanyakan usia pemakaian hanya 1,5-3 tahun saja. Perawatan batrai cukup sederhana kok, cuma minimal 6 minggu sekali batrai di kosongi trus di charge lagi sampe penuh, tujuannya untuk me refresh cell batrai, apabila anda mau menyimpan batrai , listrik yang tersimpan antara 45-65 %.
    terimakasih.

    BalasHapus